Minggu, 27 April 2008

Pagelaran

Setelah disuguhi dengan soal UN yang rumit, sekarang saatnya buat siswa-siswi kelas XII untuk menenangkan diri. Caranya dengan mengadakan pagelaran kesenian. Ya, sambil menyelam minum air lah. Enjoy, tapi nilai kesenian juga dapat.
Sebelumnya guru Kesenian, Bu Miharti Y memberikan instruksi untuk masing-masing kelas buat mebuat undagan kepada guru-guru mereka. Awalnya Bu Miharti menyuruh bikin undangan yang biasa. Tapi, masing-masing kelas rupanya unjuk kreativitas dengan berbagai macam bentuk undangan dengan bahan yang berbeda.
Tepatnya Sabtu (26/4) pekarangan kelas XII pun disulap menjadi pentas lokasi pagelaran. Jumatnya (25/4) banyak yang berkumpul disekolah buat dekorasi. Tapi pagi harinya masih nampak sepi. Ada juga beberapa kelas yang gak ikut mendekor. Alasannya mesti latihan (curang tuh).
Pagelaran ini memang terbilang dadakan. Pengumumannya jauh sebelum UN. Namun, karena lebih fokus buat UN makanya banyak kelas yang gak sempat latihan. Tapi ada juga kelas yang udah nyolong start duluan buat latihan.
Walaupun begitu, penampilan mereka pun terbilang sukses. Hanya dengan beberapa kali latihan, masing-masing kelas berhasil memukau para guru-guru yang juga ikut memberikan nilai kepada mereka. Bahkan, ada kelas yang berani tampil. Mereka tidak latihan sama sekali. Tapi, penampilan mereka mampu menghibur orang-orang yang hadir pada hari itu.
Tidak ketinggalan, para walikelas dari kelas XII IPA1 sampai XII IPA 4 dan walikelas XII IPS 1 sampai XII IPS 4 ikut memerihakan acara dengan nyanyi bareng. Tentu saja penampilan para walikelas ini membuat situasi heboh. Masing-masing kelas meneriaki walas mereka masing-masing. Dengan dua lagu, satu diantaranya "Kampuang Nan Jauah Di Mato" membuat sejumlah siswa juga ikut berjoget di bawah panggung.
Setelah delapan kelas selesai tampil, ada lagi yang bikin heboh. Kali ini datang dari adik kelas. Kelas XI IPA 4 memberikan kejutan kepada kakak kelas mereka. Mereka menyuguhkan operet yang berjudul "Tanjidin dan Aqua Ajaib". Kekonyolan tampilan mereka mampu membuat para guru serta siswa-siswi untuk tertawa. Mereka berhasil menyuguhkan kisah Tanjidin yang berhasil melamar Yasmin dengan menghadiakan Istana baru pengganti Istana Pagaruyung yang terbakar.
Di akhir drama, Yasmin pun tampil dengan sebuah lagu "Wajah Kekasih" milik Siti Nurhaliza. Dan penampilan tersebut juga menutup acara pagelaran tersebut. Semoga saja pagelaran tersebut mampu mengobati stress para siswa kelas XII dan semoga mereka juga dihadiakan kelulusan yang maksimal. Amin. (Fresti Aldi/ SMAN 6 Padang)

Tidak ada komentar: